Rabu, 21 Agustus 2013

MASA SMA PALING BERKESAN


Nama : Eko Budi Handoyo
Kelas : III-IPA (1995-1998)
Sekolah : SMA Negeri 1 Kwanyar
Alamat : Jl. Muara Indah No. 53 Kesek Labang Bangkalan

Tidaklah mengejutkan bila banyak orang mengatakan bahwa masa yang paling mengesankan saat menjalani pendidikan adalah pada masa SMA. Kenangan masa SMA memang susah dilupakan karena pada masa itulah kejiwaan seseorang dalam perkembangan menuju kedewasaan.

Genap diusiaQ yang 15 tahun, menginjak ke sekolah lanjutan atas. Bingung menentukan sekolah mana yang harus aQ pilih. Tak memandang dari ujud dan lokasi sekolah aQ melangkah ke desa Kwanyar. Disanalah aQ memulai belajar untuk masa ke depanku nantinya.

Masa remaja yang masih demikian polos dan mungkin pertama kali mengalami jatuh cinta. Masa pencarian jati diri. Masa SMA adalah masa paling penting dalam hal penentuan masa depan. Pilihan-pilihan hidup di masa depan sadar atau tidak sadar banyak diputuskan pada masa-masa kritis ini. Maka tidak berlebihan bila masa SMA adalah masa paling mengesankan dalam perjalanan hidup seseorang.

Kenangan pada SMA mungkin paling sulit dilupakan. Persahabatan pada masa SMA bisa berlangsung hingga tua. Bahkan ada pula yang menikah dengan high school sweet heart atau teman satu SMA. Sisi romantisme di masa SMA bisa jauh tertanam dalam hati. aQ lah orangnya (hehehehe…. Promosi dikit).

Beragam cerita dalam kelas yang berbeda dari kelas 1 hingga kelas 3-IPA. Masa kelas 1 adalah masa pengenalan orang sekitarnya, baik teman, guru maupun orang disekitar sekolah. Hanya beberapa teman yang akrab. Anehnya lagi teman cewek pun tidak ada yang akrab, entah kenapa aQ yang tidak gaul atau cewek itu sendiri yang tidak mau akrab.

Nah…. Ni dia… menginjak kelas 2, mulai dikit nakal. Satu persatu di isengin. Tapi untungnya tidak ke dalam hati, bisa gawat dong. Karena pada prinsipnya klo jatuh hati siap-siap untuk patah hati. Nangis dong….. tp tetap tegar.

Yang paling banyak terkesan ketika aQ terpilih masuk ke Kelas 3-IPA. Semua siswa-siswinya terpilih bak longor, kocak, iseng bahkan godain siswi. Tak lepas aQ jg dong. Ada nie siswi pemalu yang sukanya resmi banget nggak becanda, sekali marah mainnya lempar alat tulis, pas kebetulan aQ isengin. Susy Rasmiandri namanya. aQ tulis ja di penghapusx “I Love U”…. aQ mikirnya wah pasti marah nie.

Al hasil tidak marah malah senyum dengan jeleknya sambil kedip-kedip. Kesematan tidak datang kedua kalinya coi….. langsung aQ tembak dengan peluru hatiku. Kena……… yesss.

Hari-hariku dalam masa kelas III-IPA aQ jalani dengan kebahagiaan dengannya. Hampir tak kenal tempat n waktu, dimana ada aQ pasti ada dia. Bahkan sampai jd rasa iri bagi teman dan para guru (PD dikit nggak apa-2, daripada minder). Kelanjutan cerita cintanya sampai disini ja ya… klo pngen detail langsung pada orangnya. Tapi bawa kambing putih mulus ya…hahahahaha

Setelah lulus SMA, komunikasi antar teman SMA tetap terbina baik ketemu atau telpon. Tak lupa pula dengan My Heart salalu tuk dia, walo dia lanjutkan belajarnya ke Fakultas yang ada di Surabaya.

Tahun demi tahun keakraban Alumni 1998 mulai hilang. aQ sampaikan pada teman-teman yang lain tuk adakan reuni. Ada tahun 2012 rencana reuni gagal karena kesibukan masing-masing. Maklumlah. Alumni 1998 SMA Negeri 1 Kwanyar banyak yang mencapai berbagai pintu gerbang baik kepemerintahan maupun wirausaha. Mulai dari TNI, Polri, Pendidikan, Kesehatan, dan Wiraswasta.

“SUKSES TUK ALUMNI 98 dan SMA NEGERI-1 KWANYAR”

Akhirnya aQ diskusikan kemabali dengan Sufiyah, anak IPA jg, tuk acara reuni 2013. Kami jarang bahkan tidak ketemu sama sekali tuk perencanaan ini. Kami gunangan media HP dan Facebook tuk komunikasi. Alhamdulillah berjalan dengan lancar walau ada sedikit perdebatan. Tapi perdebatan itu mengisi kekurangan untuk sempurna.

Alhamdulillah pada hari minggu 11 Agustus 2013 reuni terlaksana dengan baik dan lancar walau yang hadir 1/3 dari jumlah Alumni yang ada. Dan reuni ini akan terlaksana tiap tahunnya.

“I Love SMA Negeri 1 Kwanyar, Successful be with You Always”


By: Handoyo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar